APA PERAN VOICE DIRECTOR DALAM SEBUAH PROJECT VOICE OVER ATAU DUBBING ?

Written By :

Category :

Service

,

voice over

Posted On :

Share This :

Apakah perlu voice director dalam project voice over atau dubbing?

Jika pekerjaan pengisi suara memiliki hierarki, maka voice director akan berada di antara peran yang berada di puncak piramida.

Keberadaan voice director  tidak kalah pentingnya daripada aktor suara atau pengisi suara. Karena mereka bertanggung jawab untuk merencanakan strategi untuk sebuah project voice over ataupun dubbing.

Seorang voice director yang akan mengatur sebuah project voice over dan dubbing menuju tujuan yang diinginkan. Dan hal ini akan dicapai dengan mendelegasikan tugas secara profesional dan mengatur pengisi suara dari tahap praproduksi hingga pascaproduksi.

Setelah diberikan anggaran dan naskah, voice director berhak memulai project tersebut. Artinya dari proses perekrutan para aktor suara, mengatur jadwal proses pembuatan voice over atau dubbing (recording session), dan sebagainya.

Kualitas Voice Director Yang Baik

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Karena seorang voice director bertanggung jawab atas project dan bagaimana project tersebut dijalankan, maka akan sangat membantu jika memiliki kemampuan kepemimpinan dan manajerial yang kuat.

Seorang voice director harus mampu membuat keputusan cepat yang baik agar pengisi suara dan tim yang terlibat (operator recording, penerjemah, tim pengolah dan mixing suara) tetap berada di jalur yang benar.

KOMUNIKASI

Director yang baik adalah perekat yang membuat tim tetap bekerja sama, mulai dari aktor suara hingga sound engineer. Keterampilan komunikasi yang baik juga akan berguna ketika tiba waktunya untuk mempromosikan project sulih suara Anda.

Menjadi seorang voice director datang dengan tanggung jawab yang besar dan wewenang untuk memilih tim yang kompeten. Namun tanpa kemampuan untuk menjaga saluran komunikasi tetap jelas dan jujur, voice director akan gagal dalam tugasnya.

MANAJEMEN WAKTU

Mereka perlu mengatur tenggat waktu tanpa membuat alasan. Ini membantu untuk menyusun panduan dan semacam tabel waktu (Timeline Project) sebelum memulai project sulih suara. Tentu saja tugas ini juga merupakan bagian dari tugas director.

Selain kreatif, seorang director juga harus memiliki jiwa bisnis. Kebanyakan director memulai karirnya sebagai pengisi suara dan kemudian memikul lebih banyak tanggung jawab setelah memperoleh pengalaman yang diperlukan sebagai aktor suara.

Membayar voice director berarti lebih dari sekadar mempekerjakan seseorang untuk melakukan supervisi aktor selama sesi rekaman. Alasan mengapa lebih banyak klien project sulih suara tidak mempekerjakan director adalah karena mereka tidak memiliki gambaran lengkap tentang apa sebenarnya yang dilakukan oleh voice director.

Inilah yang perlu Anda ketahui:

Tanggung Jawab Pekerjaan Seorang Voice Director

Seorang director tidak hanya bekerja di ruang operator dalam mengawasi pengisi suara saat mereka merekam. Peran mereka dimulai dari awal project dan terus berlanjut hingga akhir.

Director bertindak sebagai jembatan antara klien dan penterjemah, antara pengisi suara dan sound engineer. Mereka membuat dan mengatur komunikasi menjadi lebih mudah, sehingga menyederhanakan seluruh proses sulih suara.

Voice director adalah kapten kapal. Mereka ada di sana untuk memastikan pengisi suara memiliki semua yang mereka butuhkan untuk memberikan kemampuan mereka yang optimal.

Tanggung jawab mereka meliputi:

MENGURAIKAN NASKAH

Langkah awal dalam produksi voice over atau dubbing adalah mendapatkan director yang baik. Tugas director adalah mengawasi seluruh tim yang terlibat, termasuk talent.

Director selalu berada di lapangan (Studio), memastikan talent memiliki salinan naskah yang final, dan memastikan mereka menafsirkannya dengan benar. Saat diberi naskah, tugas pertama director adalah menguraikan naskah berttujuan untuk memahami kepribadian karakter masing-masing peran dalam film, setelah itu director akan mencari aktor suara yang paling sesuai dengan peran-peran tersebut.

Dalam beberapa kasus, director bahkan mungkin harus bekerja sama dengan penerjemah untuk mengembangkan atau mengadaptasi naskah atau dialog. Hal ini membutuhkan pemahaman yang lengkap tentang project yang ditanganinya tersebut, sesuatu yang tidak menjadi masalah bagi seorang voice director yang baik.

Ingatlah bahwa voice director dan pengarah dialog (PD) itu berbeda.

Pengarah dialog jika diperlukan bisa membantu mencari talenta suara terbaik, mengaudisi mereka untuk peran-peran yang dibutuhkan dan membuat rekomendasi kepada voice director untuk persetujuan akhir.

Tanggung Jawab Pekerjaan Pengarah Dialog Meliputi:

  • Meninjau naskah pengisi suara untuk memahami peran karakter
  • Memahami visi proyek dan karakter pengisi suara yang dibutuhkan
  • Mencari dan mengaudisi pengisi suara, pastikan untuk meninjau demo mereka sebelum mengundang para aktor untuk audisi langsung.

Berikut lima tip untuk memilih pengisi suara.

Menguraikan naskah memerlukan banyak penelitian. Jika perlu, voice director juga harus bisa mengawasi proses penerjemahan. Ini berarti bekerja dengan penerjemah dan pengisi suara. Pekerjaannya juga mencakup interpretasi partitur musik dan kesesuaiannya dengan pengisi suara jika dibutuhkan aktor suara yang bisa bernyanyi.

Director tidak perlu memiliki pengetahuan tentang semua tren pengisi suara modern. Mereka hanya perlu mendapatkan orang yang tepat untuk pekerjaan itu dan mengawasi mereka. Hal ini untuk memastikan representasi akurat dari setiap adegan dan karakter dalam naskah. Mereka juga harus tahu cara mengeluarkan kemampuan yang terbaik dari orang-orang yang mereka pekerjakan. Pengarahan suara dan pemilihan aktor suara adalah keterampilan khusus yang dimiliki voice director baik melalui pelatihan maupun pengalaman.

Mengkoordinasikan tim, menyelesaikan project tepat waktu.

Seorang voice director akan mengawasi dan memastikan semua orang berada di tempat yang seharusnya, pada saat mereka seharusnya berada di sana.

Anda mungkin berpikir ini adalah peran kecil, tetapi ketika Anda bekerja dengan banyak orang dalam sebuah project, Anda memerlukan seorang kapten untuk menjaga visi tersebut tetap berjalan.

Dan ini bukan hanya tentang ketepatan waktu.

Director adalah satu-satunya orang yang ada di sana, yang secara aktif terlibat dalam proyek, dari awal hingga akhir. Mereka membantu mencari talenta terbaik, dan kemudian mengarahkan pengisi suara terpilih saat mereka tampil di studio rekaman.

Voice director bertanggung jawab untuk memastikan keseluruhan project sulih suara berjalan lebih lancar. Ini berarti menjaga setiap anggota tim pada pemikiran yang sama. Director yang baik harus bisa memenuhi kebutuhan talent dan anggota kru, sebelum sesi rekaman, hanya untuk menghindari gangguan apa pun.

Dari segi teknis project, director juga akan memastikan bahwa peralatan yang digunakan berkualitas tinggi dan dipasang dengan benar. Selama sesi rekaman, voice director membuat keputusan langsung seperti kapan harus istirahat, berapa banyak waktu yang perlu direkam sebelum melanjutkan, dan seterusnya.

Tentu saja, pengisi suara profesional mencapai titik di mana mereka dapat mengarahkan diri sendiri, tetapi banyak dari mereka akan membuktikan fakta bahwa akan jauh lebih mudah jika ada orang lain yang memegang kendali; Voice Director.

Mengamati dan mengarahkan pengisi suara selama rekaman

Seorang director bertindak sebagai penonton pertama untuk pengisi suara, memastikan pengisi suara menafsirkan naskah dengan benar, mengamati nada yang tepat, dan menjaga konsistensi.

Tergantung pada kompetensi pengisi suara, rata-rata sesi rekaman voice over bisa memakan waktu berjam-jam. Terkadang, seorang aktor suara bisa membaca dan membaca ulang kembali kalimat yang sama berulang-ulang sampai sang director merasa sudah tepat.

Untuk mencapai kinerja yang sempurna, seorang director harus terlebih dahulu mendapatkan kepercayaan dari pengisi suara.

Koneksi ini akan membuat para talent memberikan kinerja sempurna dalam waktu sesingkat-singkatnya. Jika seorang talent harus mengulangi kalimat yang sama dua puluh kali, mereka membutuhkan director yang tidak akan membuat mereka merasa frustasi.

Pelajari lebih lanjut tentang cara mengarahkan pengisi suara sebelum dan selama perekaman.

Sebelum melakukan coaching pengisi suara di vocal booth, director yang baik harus selalu berbagi visi projectnya dengan anggota lainnya. Sangat mudah bagi para talent untuk merasa frustasi jika mereka tidak tahu mengapa mereka harus mengulangi kalimat yang sama berulang-ulang kali.

Namun jika director melukiskan gambaran untuk aktornya, hal ini akan memudahkan semua orang untuk terus berupaya mencapai hasil yang sempurna.

Mengawasi proses pengeditan dan menyampaikan sulih suara akhir sesuai anggaran.

Project tidak berhenti setelah sesi rekaman voice over atau dubbing selesai, audionya masih perlu diedit. Jika ada video, director juga mengawasi proses mixing audio dan video tersebut.

Terakhir, klien mengharapkan file dikirimkan dalam format yang benar. Director memastikan tidak ada yang melewatkan detail kecil saat mengubah rekaman mentah menjadi versi yang akan disukai klien. Terutama jika pengisi suara merekam di studio rumahnya; director akan selalu bisa menangkap suara latar belakang apa pun.

Inilah semua yang perlu Anda ketahui tentang pengeditan suara. (Artikel ini akan segera menyusul)

Alasan Mengapa Anda Harus Menyewa Voice Director

Bagi pengisi suara, mempekerjakan director yang baik juga dapat membantu memasarkan suara Anda. Sama seperti produser dan pengisi suara yang baik, ada keuntungan jika mempekerjakan voice director yang memiliki reputasi baik.

Selain itu, mereka tahu kapan harus bicara, dan kapan harus mendengarkan.

Salah satu hal yang membuat voice director begitu penting adalah kemampuannya untuk mendengarkan dan berkomunikasi. Mereka hanya berbicara ketika mereka mempunyai sesuatu yang berharga untuk dikatakan. Director percaya diri dan berani dalam berbicara, namun tidak terkesan mengintimidasi (sehingga menginspirasi kepercayaan dari para pengisi suara, bukan rasa takut.) Mereka mendengarkan pengisi suara dengan cermat dan menunggu sampai mereka selesai sebelum memberikan masukan yang komprehensif, berdasarkan pada contoh spesifik.

Tentu saja, Anda dapat menyewa pengisi suara yang dapat mengarahkan diri sendiri, selama mereka ahli dalam pekerjaannya. Mengarahkan diri sendiri berarti memakai topi sebagai produser, sutradara, sound engineer, dan akhirnya editor. Memang berat untuk ditangani oleh satu orang, tetapi ada profesional yang melakukannya semudah bernapas.

Namun jika pengisi suara yang Anda sewa bukanlah seorang profesional yang dapat menjamin rekaman suara berkualitas tinggi dalam format yang diperlukan, maka yang terbaik adalah menyewa voice director.

Kesimpulan

Voice director yang baik membutuhkan waktu untuk memahami project pengisi suara. Baru setelah itu mereka mendelegasikan tugas kepada orang yang tepat. Setelah itu, mereka menindaklanjuti untuk memastikan kru melakukan semuanya yang diperlukan tepat waktu.

Mempekerjakan seorang director akan menghemat banyak waktu Anda. Lebih dari itu, ini meningkatkan peluang Anda untuk menemukan pengisi suara profesional yang cocok dengan peran mereka.

Dengan seorang voice director, yang perlu Anda lakukan hanyalah memberikan instruksi dan menunggu hasil akhir yang di deliver sesuai harapan.